The Gentlemen : Bocah Tetaplah Bocah Dan Terkadang Membawa Senjata
The Gentlemen adalah film terbaru dari sutradara Inggris Guy Ritchie yang bersemangat. Memberi para fans persis apa yang diharapkan dari film Guy Ritchie yang tidak dibatasi oleh kesopanan studio (dan peringkat). Juga tidak tertarik dengan nominal uang tunai Hollywood yang mahabesar. Film ini seperti wanita cerewet dan berliku-liku, tetapi juga penuh kekerasan dengan serangkaian adegan agresif - ofensif. Termasuk penghinaan ras saat seseorang mengatakan Chinaman. Juga seperti biasa, diisi dengan aktor ternama yang tampaknya ingin bersenang-senang. Seperti yang sering terjadi pada karya Guy Ritchie, para pria jauh melebihi jumlah aktor wanita, di sini sekitar enam banding satu.
The Hunt : Calon Cult Movie yang Mengejutkan dan Mengasyikkan
Shaft : Keluarga Slenge'an Menghadapi Mafia Narkoba dan Terorisme The Dead Don't Die : Nostalgia Para Pemeran Film-film Zombie
Birds of Prey: And the Fantabulous Emancipation of One Harley Quinn, Kala Kriminil Wanita Bersatu
Aktor-aktor itu telah dihias dengan busana flamboyan atau pakaian flash, dihiasi produk rambut dan kacamata yang mencolok nian. Hugh Grant memakai kacamata (dan janggut), seperti halnya Charlie Hunnam, Jeremy Strong dan Colin Farrell. Semuanya menghasilkan tampilan yang lucu, longgar, dan umumnya enak untuk ditonton. Itu terutama berlaku bagi karakter Grant (sebagai papparazzi yang payah dengan lensa foto panjang yang terlalu banyak tingkah) dan Farrell (pelatih yang sungguh-sungguh dan mematikan dengan kostum tracking-nya), yang peran, penampilan, dan pakaiannya tampaknya dirancang untuk melenyapkan seseorang. Henry Golding, seorang pria kaya romantis dari Crazy Rich Asians tidak menghancurkan kepribadiannya, hanya dengan kasar enjadi seorang mafia nan sangar.
The Grudge : Reboot Rumah Kutukan yang Gagal Ulangi Kesuksesan
Underwater : Kristen Stewart Dalam Alien Versi Dasar Laut yang Hilang Tanpa Jejak
Bacurau : Kebrutalan Kekerasan Politik di Pedalaman Brazil
The Hunt : Calon Cult Movie yang Mengejutkan dan Mengasyikkan
Fantasy Island : Pulau Impian yang Berubah Jadi Mimpi Buruk
Salah satu baju olahraga Farrell - seorang tartan yang gemilang - adalah sesuatu yang sangat indah, seperti penampilannya. Karakternya lembut dan tangguh, suka topi dan lebih jauh dengan kru-nya para berandal yang hobby nge-gym. Semuanya memakai pakaian tartan. Dalam satu adegan, berandal gym ini merampok sebuah peternakan ganja ilegal yang dimiliki oleh gembong mafia (Matthew McConaughey). Mereka merekam pencurian dan mengubahnya menjadi video musik yang menggemparkan, mempostingnya secara online. Mendapat banyak fans sehingga menjadi hits.
Resistance : Misi Penyelamatan Panti Asuhan di Tengah Perang Dunia II
Long Shot : Komedi Romantis Sekretaris Negara dan Jurnalis
P Storm : Aksi Petugas KPK Hong Kong Memberangus Koruptor di Penjara
Ceritanya, dengan sangat singkat, beralih pada gembong mafia (McConaughey), seorang Amerika yang membangun kerajaan pot ilegal yang menguntungkan. Ia sekarang berpikir untuk menggantung semuanya. Istrinya, seorang wanita Amazon (diperankan oleh Michelle Dockery) dengan memiliki garasi bengkel yang sebagian besar dikelola oleh wanita. Mereka tidak bernyanyi dan menari atau menembakkan senjata.
Rencana gembong mafia tersebut mengarah pada peristiwa yang kompleks. Termasuk dari pengusaha kuat (Strong) yang disebut "orang Yahudi ". Pria kaya yang memiliki aksen yang tidak dapat dipindahkan dan berjalan dengan gaya seorang Pomeranian yang terlalu banyak minum obat. Karakter tersebut datang dengan seorang istri sehingga tidak secara gamblang disangka sebagai gay, meskipun kata-kata panik gay dapat menjalar dari mulutnya seketika.
Banyak yang terjadi, ciri khas Ritchie lain, sering kali pada set yang terlihat murah dan kadang-kadang adegan dengan peluru di bagian belakang kepala. Ada penjahat dan penjahat super, kejahatan dan hukuman, mengedipkan mata dan kekonyolan ala orang Inggris. Dalam satu adegan, terlihat melihat poster untuk film Ritchie tahun 2015 “The Man from U.N.C.L.E.” . Film mengasyikkan ini seperti biasa hanya sebatas menghibur dan jauh dari kata sempurna.
Comments
Post a Comment