Bad Boys For Life : Seni Menghibur yang Brutal ala Smith Lawrence

Setiap waralaba film akhirnya bisa dihargai, asalkan cukup lama bertahan. Star Wars menjadi agama. Ghostbusters sekarang menjadi teks suci. Fast and Furious adalah untuk keluarga, dan menjangkau generasi. Sementara itu, Bad Boys telah menjadi negarawan yang dihormati, dibuktikan dengan subtitle melankolis untuk entri ketiga mereka — For Life — yang tidak akan keluar dari tempatnya pada poster untuk sekuel Cocoon atau Amour.

Dua puluh lima tahun yang lalu, detektif Mike Lowry (Will Smith) dan Marcus Burnett (Martin Lawrence) hanya mencoba membuktikan bahwa polisi dapat mengawasi jalan-jalan Miami dengan kemeja dan singlet terbuka. Sekarang, mereka termasuk di antara tokoh-tokoh sinema modern yang paling abadi. Film yang melambungkan Michael Bay melalui fitur pertama yang bersemangat dan berwarna emas itu. Lanjut dengan Bad Boys II yang bahkan lebih gila lagi pada tahun 2003. Diperlukan tujuh belas tahun bagi Smith dan Lawrence untuk bersatu kembali, dan pada waktu itu, selera sinematik sudah diubah, seperti memiliki standar kesopanan.


Dolittle : Mantan Iron Man yang Bisa Berbicara Bahasa Binatang
 The Dead Don't Die : Nostalgia Para Pemeran Film-film Zombie
The Gentlemen : Bocah Tetaplah Bocah Dan Terkadang Membawa Senjata
Men In black :International, Duo Agen H & M Menghadapi Alien Internasional




Bay tidak ikut untuk perjalanan kali ini. Dia minggir dan digantikan oleh sutradara Belgia yang tak dikenal, Adil dan Bilall, yang menjalankan tugas serius Bay untuk meledakkan segala sesuatu yang bisa diledakkan. Mereka terus menggambarkan Miami sebagai kota dengan langit yang tidak berubah dari biru menjadi hitam, tetapi agak oranye menjadi ungu.

The Grudge : Reboot Rumah Kutukan yang Gagal Ulangi Kesuksesan
Underwater : Kristen Stewart Dalam Alien Versi Dasar Laut yang Hilang Tanpa Jejak
Once Upon A Time in Hollywood : Komedi Tarantino Dibintangi Di Caprio,Brad Pitt dan Margot Robbie
Bacurau : Kebrutalan Kekerasan Politik di Pedalaman Brazil




Bad Boys for Life dimulai dengan duo detektif Mike dan Marcus yang merenungkan pensiun. Sebenarnya Marcus, seorang yag baru jadi kakek, adalah orang yang ingin pensiun, sementara Mike ingin terus berlari dan menembak. Kemunculan gangster yang sangat jenaka (Kate del Castillo) yang ingin balas dendam terhadap Mike menjadi ganjalan.  Karena Marcus tidak mau mempertaruhkan nyawanya lagi, kapten mereka yang jengkel (Joe Pantoliano) menugaskan Mike ke AMMO, sebuah departemen yang mengerti teknologi yang dipimpin oleh mantan pacar Mike, Rita (Paola Núñez).

Spiderman : Far From Home, Petualangan Peter Parker di Eropa
Long Shot : Komedi Romantis Sekretaris Negara dan Jurnalis 
Mr.Zoo : The Missing VIP, Agen NIS yang Bisa Bicara Bahasa Hewan
Bloodshot : Manusia Cyber Vin Diesel yang Kekurangan Bahan Bakar 




Hitman : Agent Jun, Agen Rahasia Korea yang Jadi Kartunis Webtoon
Spenser Confidential : Detektif Swasta Menghadapi Komplotan Polisi Korup
Enter the Fat Dragon : Donnie Yen Jadi Polisi Gendut Jago Kungfu



Selain interaksi yang menyenangkan, para kritikus juga mencatat bagaimana film ini memiliki konsentrasi yang lebih besar pada karakter daripada dua film pertama Bay. Waralaba asli memiliki bagian lelucon yang belum menua dengan baik. Ada lelucon panjang film tentang maskulinitas Marcus Burnett dan kamera Michael Bay tetap melekat pada pemain wanita dengan tidak nyaman. Para kritikus yang tidak merekomendasikan Bad Boys for Life mencatat bahwa pengaruh Bay belum sepenuhnya pudar, dan sekuelnya mempertahankan banyak elemen film asli yang paling bermasalah. Selain itu, para kritikus berpendapat bahwa waktu telah berlalu bagi Smith dan Lawrence sebagai bintang aksi.