Hitman : Agent Jun, Agen Rahasia Korea yang Jadi Kartunis Webtoon

Ini pertanyaan terkait. Bukankah film Korea Selatan baru saja memenangkan empat Oscar?

Oke, mungkin agak tidak adil untuk membandingkan Hitman: Agent Jun dengan Parasite karena mereka masuk genre yang berbeda. Bagaimanapun, Parsite adalah sindiran sosial yang cerdas;dan ini adalah komedi aksi tanpa harus banyak pikiran.

Tapi menonton Hitman: Agen Jun di era ini seperti terperangkap dalam waktu lampau. Boleh katakanlah, 5 atau mungkin 10 tahun yang lalu, penonton mungkin akan tertawa terbahak-bahak. Tapi ini tahun 2020, zamannya Parasite, dan, yah, sepertinya sudah ketinggalan zaman.


The Grudge : Reboot Rumah Kutukan yang Gagal Ulangi Kesuksesan
Underwater : Kristen Stewart Dalam Alien Versi Dasar Laut yang Hilang Tanpa Jejak
Bad Boys For Life : Seni Menghibur yang Brutal ala Smith Lawrence
Bloodshot : Manusia Cyber Vin Diesel yang Kekurangan Bahan Bakar 

Hitman: Agent Jun di sini jelas-jelas mendukung satu hal - daya tarik pemeran utama, Kwon Sang-Woo. Melejit melalui Volcano High dan My Tutor Friend. Keberadaannya selalu menyenangkan dan di sini, dia memainkan peran agen rahasia menyenangkan yang rasanya bukan dirinya banget.

Kim Bong Jun (Kwon) adalah seorang seniman komik webtoon yang terus mendapatkan komentar dan umpan balik online terburuk. Orang mengira dia seorang desainer komik yang buruk. Penerbitnya hampir mencampakkannya; istri pecandu alkoholnya yang sudah lama menderita, Mina (Hwang Woo Seul-Hye), perlu bekerja keras untuk menutupi utang mereka. Bahkan putri remaja rapper-wannabe-nya, Ga Young (Lee Ji Won), dapat melihat bahwa sang Ayah tidak akan pergi kemana-mana karena dia sangat buruk dalam hal mengarang cerita kartun fiksi.



Bacurau : Kebrutalan Kekerasan Politik di Pedalaman Brazil
Anna : Agen Rahasia Cantik yang Diperebutkan KGB dan CIA
The Hunt : Calon Cult Movie yang Mengejutkan dan Mengasyikkan
 5 Pendatang Baru Terbaik Bollywood di Tengah Badai Corona
Mr.Zoo : The Missing VIP, Agen NIS yang Bisa Bicara Bahasa Hewan

Masalahnya, kisah nyata pria ini sendiri benar-benar terjadi. Aksi pemukulan, penembakan dan pembunuhan yang melibatkan dirinya terjadi di masa lampau. Lima belas tahun yang lalu, dengan nama yang berbeda, dia yang terbaik dari yang terbaik — Agent Jun, kartu as  Tim Harimau yang mengagumkan. Ia bekerja di sebuah agen anti-terorisme yang sangat rahasia, NIS (National Intelligence Service).




1917 : Misi Mustahil Dua Prajurit Inggris Memenangkan Perang Dunia I
Spenser Confidential : Detektif Swasta Menghadapi Komplotan Polisi Korup  
Enter the Fat Dragon : Donnie Yen Jadi Polisi Gendut Jago Kungfu
The Invisible Man : Pembunuh Tak Kasat Mata Meneror Wanita Lemah  
The Night Clerk : Pegawai Hotel Tukang Intip Tamu Terlibat Pembunuhan

After : Kisah Wanita Muda yang Tertarik Pada Pemuda Misterius
Contagion : Pandemi Global Serangan Virus Mutasi Gen Kelelawar dan Babi 
Disha Patani : Transformasi Menakjubkan Seorang Gadis Pemalu
The Intruder : Teror Denis Quaid Terhadap Penghuni Baru Rumahnya
Long Shot : Komedi Romantis Sekretaris Negara dan Jurnalis

Rahasia besar yang membuat semua orang tampak murung, tanpa humor dan cocok seperti Tommy Lee Jones di Men In Black. Ditambah pelatih kepala NIS, Cheon (Jung Jun Ho) yang memilih Jun secara khusus sebagai anak yatim yang bertahun-tahun yang lalu untuk beberapa jenis program pelatihan super. Jun memalsukan kematiannya dan dianggap hilang oleh rekan-rekannya di NIS.

Satu kali tanpa sepengetahuan sang suami, Mina mengupload komik kisah mata-mata Jun ke webtoon. Tak disangka komiknya menjadi trending dan digemari semua kalangan. Sang editor sangat senang sekali, namun tidak dengan Jun. Karena penerbitan komik itu membuka jalan bagi masa lalunya yang berbahaya.