Tomb Raider : Reboot Kisah Lara Croft Versi Alicia Vikander

Saat Paramount/Viacom merilis film perdana Tomb Raider bulan Juni 2001, baik kritikus maupun penggemar game-nya melayangkan respon negatif. Dibintangi aktris yang baru saja meraih Oscar untuk Best Supporting Actress, Angelina Jolie, film tersebut sangat jauh dari ekspektasi. Bulan Maret  2018, MGM dan Warner Bros./Time Warner Inc. merilis versi terbaru Tomb Raider . Diangkat dari franchise video game populer berjudul serupa. Angelina Jolie tidak lagi berperan sebagai Lara Croft. Perannya digantikan Alicia Vikander.  Sulit untuk tidak membandingkan keduanya. Meski begitu sosok Alicia terpilih bukan tanpa pertimbangan matang.

House of Demons : Reuni Para Roh Jahat di Tengah Reuni Sahabat

Blockers : Aksi John Cena Mengobrak-abrik Prom night
7 Film Bertema Pelanggaran Privasi

Lara Croft yang dicintai para penggemar Tomb Raider sedikit banyak lebih mengena secara fisik saat dibawakan oleh Jolie tahun 2001. Namun ternyata secara penampilan keseluruhan justru Lara Croft lebih mendekati Vikander saat diangkat ke layar lebar. Alicia berlatih cukup keras hingga mengubah bentuk tubuhnya secara signifikan. Pelatih fisiknya mengungkapkan ia memperoleh peningkatan massa otot sangat drastis. Meski demikian Alicia tetap merasa Jolie adalah ikon karakter Lara Croft.


You Were Never Really Here : Tayangan Menggigit Lynne Ramsay dan Joaquin Phoenix
A Quiet Place : Ketegangan Dalam Invasi Alien Tuli

Selayaknya sebuah reboot (Batman Begins, Casino Royale, dsb.) biasanya memberikan porsi 1 jam untuk kisah orisinil dan satu jam berikutnya aksi ketegangan. Sedangkan beberapa reboot gagal semisal Fantastic Four, Jem and the Holograms, Robin Hood, meyakinkan para penontonnya bahwa tidak akan pernah akan ada sekuelnya. Satu yang membantu promosi film ini adalah bahwa gambar-gambar Vikander  sebagai Lara Croft memperlihatkan ia sudah cocok sebagai karakter wanita pecinta aksi. Bahkan jika dibandingkan pesona Scarlett Johansson (sebagai Black Widow) , Vikander memiliki auranya sendiri sebagai  bad-ass.

Strangers : Prey at Night , Kembalinya Trio Psikopat Bertopeng

 The Humanity Bureau : Kisah Paska Kiamat Ala Nicolas Cage

Sorotan terbesar memang pada Alicia karena ia harus memerankan karakter yang sangat ikonik.  Tomb Raider adalah pemegang rekor pendapatan domestik  $131 juta di Amerika Utara untuk genre video-game movie. Tentu saja menjadi sebuah tantangan dan beban yang berat bagi aktris muda ini membawakan Lara Croft sebagaimana tuntutan fans.

Love for Sale : Gading Marten Jadi Jomblo Tua yang Ngebet Gadis Muda

  Blumhouse's Truth or Dare : Bermain atau Mati?

Lara Croft (Alicia Vikander),adalah wanita independen yang suka berpetualang . Lara muda berusia 21 tahun sehari hari adalah kurir sepeda di jalanan kota London. Kuliahnya yang semrawut karena jarang masuk ke kelas bukanlah sebuah jalan hidup baginya. Bertekad untuk menempuh jalannya sendiri, dia menolak untuk menggantikan posisi ayahnya . Sampai satu saat ayahnya yang seorang tokoh terkenal tiba-tiba saja menghilang saat dalam sebuah ekspedisi. Lara memutuskan berangkat pulau tempat ayahnya menghilang.



Black Water : Duet Van Damme-Lundgren Menghadapi Aksi Terorisme
Ghost Stories : Masterpiece Brit-horror Karya Nyman & Dyson

Saat menyelidiki jejak ayahnya, Lara mengetahui fakta bahwa sang ayah terobsesi menemukan sebuah makam kuno. Sebuah makam dongeng di sebuah pulau mitos, yang mungkin berada di suatu tempat di lepas pantai Jepang. Penasaran denagn apa yang terjadi, Lara menuju pulau tersebut.  Baru sampai di pulau ini  berbagai bahaya sudah menjumpai Lara.

7 Days in Entebbe : Penyanderaan 7 Hari Melibatkan 5 Negara