The Autopsy of Jane Doe : Mayat Tak Dikenal Meneror Ahli Otopsi
Sesuai judulnya , cerita yang ingin ditawarkan film garapan sutradara André Øvredal ini berkutat dengan proses otopsi sesosok mayat tak dikenal.Dengan lokasi kamar mayat milik keluarga Tilden yang suatu hari kedatangan ‘penghuni’ baru; sesosok mayat perempuan cantik dari sebuah kasus pembunuhan misterius. Jane Doe mereka kemudian menyebutnya, sebuah nama julukan yang biasa diberikan kepada mayat perempuan tak dikenal atau tanpa identitas (Jon Doe untuk laki-laki). Mirip kisah dalam serial CSI namun sedikit horor. TKP pembunuhan sampai ruang bawah tanah keluarga Tilden adalah lokasi film ini, di mana si cantik Jane Doe diotopsi secara forensik dan biologi anatominya
Baca Juga: Trainspotting 2 Penuh Aksi dan Menghibur
Awalnya tidak ada keanehan yang menarik perhatian pasangan ayah-anak Tommy dan Austin Tilden (Brian Cox & Emile Hirsch). Sedikit mengherankan hanyalah bahwa dari luar jenazah itu masih sangat bersih dan mulus untuk ukuran korban pembunuhan. Dalam pemeriksaan lebih lanjut, ditemukan kejanggalan demi kejanggalan yang tak masuk akal. Hal itu berujung pada sebuah kejutan yang tak pernah mereka duga sebelumnya.
Hal yang sangat tidak masuk akal bagi pasangan yang bertugas di kamar autopsy ini. Austin sendiri merasakan hal lain yang berbeda dengan kedatangan jenazah Jane Doe. Beberapa firasat aneh mengiringi proses autopsy yang mereka berdua lakukan.
The Autopsy of Jane Doe lahir dari siutradara yang sebelumnya terkenal dengan mocku horor Trollhunter. Garapan terbaru Øvredal ini menjanjikan tontonan yang di luar dugaan mampu menjadi sangat menyenangkan.
The Autospy of Jane Doe sesungguhnya sajian horor mengerikan terlihat dari set rumah Tilden terutama ruang bawah tanahnya yang terlihat seram. Sedikit membuat perut mual ketika momen autopsi, membuat penontonnya bergidik sekaligus penasaran.Semakin lama mereka meneliti tubuh Jane, semakin banyak mereka menemukan kejanggalan, seperti lidah terpotong, darah segar yang masih mengalir, juga paru-paru yang terbakar. Puncaknya, saat pembedahan dimulai, mereka menemukan gambar sejenis tato tergambar dilapisan kulit bagian dalam dari Jane.
Dilan 1990 : Kisah Nyata Romantisme Anak SMA 1990an
Blumhouse's Truth or Dare : Bermain atau Mati?
The Autopsy of Jane Doe diperkuat Emile Hirsch , Olwen Catherine Kelly , Ophelia Lovibond, Brian Cox, Michael McElhatton, Jane Perry, dan Parker Sawyers. Skenario karya Ian Goldberg dan Richard Naing sukses menghadirkan sisi misteri yang kuat. Penggambaran setiap sayatan pada tubuh mulus Jane Doe memuculkan petunjuk baru dan menimbulkan segudang pertanyaan demi pertanyaan , siapa sebenarnya Jane Doe? Mengapa banyak kejanggalan pada tubuhnya?
Spinning Man : Misteri Profesor dan Hilangnya Mahasiswi
Semua pertanyaan tersebut akhirnya dijawab sendiri oleh para pemberani tersebut. Namun yang terjadi kemudian membuat mereka menyadari bahwa Jane Doe bukanlah korban, melainkan merekalah sebenarnya yang akan menjadi korban. Sebuah premis cerdas yang menjadi alasan film ini adalah salah satu horor terbaik tahun 2017.
Comments
Post a Comment