Trauma : Empat Gadis vs Kanibalis Dalam Film Horor Terbaik Chili

Empat wanita mengunjungi suatu daerah pedesaan di Chili. Tak dinyana mereka diserang secara brutal oleh seorang pria dan putranya. Setelah tidak menemukan bantuan di kota, mereka memutuskan untuk menghadapi orang-orang ini dengan bantuan sepasang polisi. Tetapi dengan cara ini, mereka akan menemukan bahwa penyerang mereka adalah warisan langsung dari periode paling gelap dalam sejarah Chili.


Triple Frontier : Aksi Ben Affleck Merampok Raja Narkoba Tiga Negara
Serenity : Thriller Noir yang Sexy dan Memikat 
 Mirage : Thriller Scifi Netflix Keren Karya Sineas Spanyol
  Furie (Hai Phurong) : Aksi Veronica Ngo Dalam Film Aksi Vietnam Terbaik
  The Head Hunter : Balas Dendam Ayah yang Putrinya Dibunuh Monster

 Trauma adalah karya penulis dan sutradara  Chili, Lucio A. Rojas.  Empat sahabat : Andrea (Catalina Martin), Camila (Maccarena Carrere), Julia (Ximena del Solar), serta Magdalena (Domingga Bofill) menuju keluar kota. Tujuannya : Las Augustinas, daerah terpencil yang berada di luar jalur utama. Keheningan yang canggung menyelimuti pemandangan saat mereka menuju sebuah kabin. Gustavo, sang pemilik properti yang kaya raya tidak terlihat menyambut mereka.

Para pelancong pemberani ini tiba di tujuan. Langsung saja kegembiraan membuat mereka terlena. Minuman keras dikonsumsi dan striptis di anatara mereka tak terelakkan. Minuman mulai mengalir dan Camila dan Julia mulai bermain-main dengan Magdalena. Ketukan tiba-tiba di pintu menghentikan atraksi striptis. Kedatangan dua tamu tak diundang membuat rusak pesta mereka. Dengan cara yang benar-benar santai  seperti Deliverance / House di Edge of the Park  para tamu tak diundang mengambil alih.

Toy Gun : Komedi Pria Muda yang Merampok Bank Demi Istrinya yang Sensual Hotel Mumbai : Kepahlawanan Roomboy Dalam Serangan Teroris di Hotel Terbaik di India
We Die Young : Aksi Van Damme Selamatkan Dua Remaja Anggota Gang Narkoba 
Us : Teror Sekelompok Doppelgänger Dalam Liburan Keluarga 

 Juan, pengetuk pintu, sedang mencari pesta dari luar. Dia dan putranya, Mario (Felipe Rios), memaksa masuk ke pondok, lalu dengan kejam meneror dan menyerang wanita-wanita itu dalam serangan yang kejam dan mematikan, memperkosa dan memukuli mereka hingga hampir mati. Teror berlanjut ke hari berikutnya ketika kepolisian setempat terlibat dan Juan menculik seorang anak lokal dan membawanya kembali ke benteng pertahanannya.


Tamu mereka adalah seorang ayah dan putranya yang memiliki gangguan psikologis. Dengan kejam mereka memperkosa para gadis itu. Bukan itu saja ternyata mereka adalah kanibal yang terbiasa mengkonsumsi cairan tubuh. Para gadis merasa nasib mereka segera akan berakhir.



Foxtrot Six : Film Action Indonesia Karya Produser Terminator dan Rambo
  Widows : Empat Janda Perampok dan Permainan Politikus Kejam
Happy Death Day 2U : Latar Belakang Pembunuhan Berulang Si Gadis Seksi
 Captain Marvel : Asal Usul dan Petualangan Perdana Superwoman Marvel
The Curse of La Llorona : Hantu Wanita Menangis dari Conjuring Universe

Pet Sematary : Remake Novel Stephen King Tentang Kebangkitan Dari Kematian 
Project X-Traction : Kolaborasi Jackie Chan-John Cena Hentikan Teroris Timur Tengah  
Shazam! : Superhero Penyihir yang Jenaka dan Urakan
Hellboy : Superhero yang Lahir di Neraka vs Penyihir Sexy Rupawan
After : Kisah Wanita Muda yang Tertarik Pada Pemuda Misterius


Pada prolog ditampilkan Chili sekitar tahun1978.  Lucio Rojas, memperkenalkan bahwa Juan adalah anak laki-laki dalam prolog, dan bahwa ayah Juan tidak lebih baik darinya. Dia adalah korban dari rezim yang menindas. Diindoktrinasi, dicuci otak, dipaksa untuk melakukan hal-hal keji, Juan menjalankan warisan brutal ayahnya beberapa dekade setelah rezim Pinochet runtuh dan telah meneror penduduk setempat di daerah tersebut. Ia telah melakukan hal yang sama terhadap putranya, Mario, yang tampaknya mengikuti jejak 'ayahnya' sekarang.

Perbandingan tercepat untuk memberi gambaran tentang kekerasan brutal dan konten eksplisit dalam Trauma adalah dengan mengatakan bahwa film itu ada di level yang sama dengan A Serbian Film. Film itu juga sangat kejam dan gamblang serta mencoba berbicara di tingkat sosial tentang budaya Serbia.  Tidak seperti ASF, pesan penghukuman di Trauma lebih terbuka. Rojas berbicara tentang sejarah dan dampak dari kudeta militer di Chili. Dia memplesternya di dinding bersama darah dan otak.

Trauma  adalah salah satu film horor yang paling brutal, grafis yang mengganggu, yang pernah dibuat dalam sejarah perfilman Chili. Serangan fisik dan seksual oleh Juan dan Mario di awal-awal adalah biadab; Rojas tidak menahan diri dalam penggambaran kebrutalannya. Keempat pemeran wanita bersikeras bahwa Rojas harus all out, agar pesan dalam film sampai. Mereka merekam adegan serangan / pemerkosaan selama tiga hari. Salah satu aktris menangis selama dua hari berikutnya. Ketika film ini tidak dekat secara seksual, itu sangat mengerikan.